Kenalin, Stonehenge dengan Kearifan Lokal yang Ada di Jogja – Daerah Gunung Merapi dulunya sangat subur dan asri. Namun sejak gunung aktif tersebut meletus, daerah tersebut berubah mencekam karena menjadi daerah semburan lava. Hingga saat ini jarang bahkan hampir tidak ada pohon yang tumbuh. Tetapi daerah mati tersebut berusaha bangkit dengan keunggulan lain dengan memanfaatkan hasil dari bencana tersebut. Kini menjadi daerah wisata di Jogja yang cukup dikenal luas. Salah satu wisata yang cukup viral ialah Stonehenge Cangkringan yang berada di Kabupaten Sleman. Tidak salah sebut, begitulah namanya yang memang mengadopsi dari wisata sejarah di Inggris. Tak satupun wisata sejenis Stonehenge Jogja ini di Indonesia sehingga tak heran jika langsung viral.
1. Awal Mula Adanya Stonehenge Jogja Cangkringan
By @poppytriana
Pemukiman penduduk yang luas berubah menjadi lahan kosong aliran lava. Setelah beberapa waktu, penduduk sekitar berupaya menghidupkan kembali lokasi tersebut. Banyaknya batu bekas erupsi merapi menjadi ide pembuatan wisata ini. Dengan memanfaatkan muntahan Gunung Merapi, batu-batu panjang tersebut diangkut menggunakan alat berat. Batu tertinggi mencapai 8 meter dan kemudian disusun sedemikian rupa menyerupai Stonehenge di Britania Raya. Jika dilihat dari foto secara sekilas, terutama dari angle tertentu maka akan mengira tempat bersejarah di Inggris tersebut. Tetapi tentu saja, background Gunung Merapi menjadi pembeda yang kasat mata dengan aslinya.
2. Rute Lokasi dan Tiket Masuk Wisata Stonehenge Jogja
By @denny994
Wisata ini berada di Desa Kepuharjo, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman atau hanya berjarak 5 km dari puncak Merapi. Oleh sebabnya daerah ini menjadi daerah yang terkena dampak langsung meletusnya Gunung Merapi. Pengunjung dapat pula menggunakan jasa penyewaan jeep di daerah Kaliurang untuk mencapai wisata ini. Tiket masuk sangat ramah di kantong yaitu Rp10.000,- per orang semua usia. Pengunjung dapat menikmati keindahan wisata buatan ini dari pukul 6 pagi hingga 6 sore.
3. Lokasi Stonehenge Jogja Dijamin Aman
By @hendimulyana_s
Dekat dengan kawah membuat suasana di daerah ini cukup sejuk. Pengunjung pun tidak perlu khawatir lokasi yang dekat dengan kawah tersebut. Pihak pengelola sudah menyiapkan jalur evakuasi khusus sehingga wisata ini diizinkan untuk dibuka untuk umum. Jadi ketika ada bencana serupa atau lainnya, pengunjung mudah menjauhi daerah tersebut dengan cepat menggunakan jalur evakuasi yang telah disediakan.
4. Fasilitas
By @canro.simarmata
Dengan biaya masuk Rp10.000,- tersebut, pengunjung sudah dapat menikmati fasilitas umum secara gratis seperti toilet. Tak hanya itu, parkir pun sudah termasuk dalam biaya masuk tadi sehingga dijamin puas berwisata di sini karena hanya ada satu penarikan biaya. Wisata yang unik dan murah ini cukup diminati masyarakat. Per hari pengunjung mencapai 300-400 orang baik lokal maupun luar daerah.
5. Keunikan
By @alfimanz
Wisata yang diadopsi dari lokasi sejarah di Inggris ini memang mirip dengan aslinya. Batu disusun sedemikian rupa dan melingkar persis seperti yang asli. Selain itu, rumput hijau di area batu-batu tersebut menambah nuansa aslinya. Sehingga pengunjung seakan-akan berada di Britania Raya. Wisata ini akan terus dikembangkan menjadi lebih baik dengan penambahan pagar yang mengelilingi area batu dan lampu penerangan. Selain itu, pagi hari sekitar pukul 6-8, alan nampak penampakan Gunung Merapi tanpa kabut dan awan. Oleh sebabnya pada jam tersebut adalah waktu terbaik berfoto ria di lokasi ini.
Itulah informasi Stonehenge Cangkringan, sebuah wisata unik di Yogyakarta. Meski baru, sudah banyak pasangan yang menjadikan pemandangan batu erupsi ini untuk momen prewedding. Dengan biaya Rp150.000, calon pengantin pun bebas mengambil gambar di spot foto populer. Bagi masyarakat yang tak bisa ke Inggris, kunjungilah lokasi ini dan rasakan nuansa berada di Inggris yang sesungguhnya.